15. Magnesit
Magnesium
merupakan logam yang teringan, dengan berat jenisnya 1,74, cukup kuat dan dalam
bentuk alloy, tahan terhadap korosi di udara tetapi tidak tahan terhadap air
laut, serta mudah terbakar. Jumlah mineral yang mengandung magnesium tercatat
sebanyak 244 buah. Magnesit dapat ditemukan dalam mineral sekunder dan biasanya
berasosiasi dengan batuan sedimen atau batuan metamorfik, berasal dari endapan
marin, kecuali brukit. Magnesit ditemukan didalam batuan serpentin.
Mineral-mineral lain yang sering ditemukan bersama magnesium adalah talk,
limonit, opal, dan kalsit. Magnesit umumnya jarang ditemukan dalam bentuk
mineral, tetapi secara utuh terdapat pada larutan padat siderit (FeCO3)
bersama-sama Mn dan Ca yang dapat menggantikan unsur Mg. Magenesit sering
digunakan untuk bahan refraktori, industri semen sorel, bahan isolasi,
pertanian, peternakan, industri karet, dll.
Mineral
magnesit keterdapatannya berasosiasi dengan batuan ubahan, sehingga cadangan
magnesit akan mengikuti pola cadangan bahan ubahan tersebut. Batuan atau
mineral yang mengandung mangnesit adalah dolomit (Ca Mg(CO3)2, magnesit zedin
(Mg CO3), epsonil (Mg So4) 7 H2O, dan brukit (Mg (OH) 2. Batuan dan mineral
tersebut dapat ditemukan di DI. Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa
Tengah , Jawa Timur, Sulawesi Tengah, Maluku, Irian Jaya.
0 komentar:
Post a Comment